Tuesday, January 27, 2015

KENTANG BUSUK

Pada sebuah sekolah, seorang guru mengajarkan sesuatu pada murid-muridnya. Beliau meminta agar para murid membawa sebuah kantong plastik besar dan mengisinya dengan kentang.Kentang-kentang itu mewakili setiap orang yang pernah menyakiti hati mereka dan belum dimaafkan. Setiap kentang yang dibawa, dituliskan sebuah nama orang yang pernah menyakiti hati murid-murid itu. 

Beberapa murid memasukkan sedikit kentang, sebagian membawa cukup banyak. Para murid harus membawa kentang dalam kantong itu kemanapun mereka pergi. Menemani mereka belajar, dibawa pulang, dibawa lagi ke sekolah, diletakkan di samping bantal mereka saat tidur, pokoknya, kentang dalam kantong itu tidak boleh jauh dari mereka.

Sunday, January 25, 2015

Perang Korea Dalam Pandangan Realisme

A. Latar Belakang Masalah.

Fenomena Pasca Perang Dunia Ke-2

Sebuah fenomena klasik terjadi pasca perang dunia kedua di pehujung perang dua kekuatan raksasa pemenang perang mulai memperebutkan kekuasaan di daerah negara-negara yang kalah perang. Blok timur yang berorientasi ke uni soviet dan blog barat yang di koordinir oleh amerika serikat mulai memperebutkan pengaruh di beberapa wilayah yang kalah perang akibat dari perebutan ini lahirlah negara-negara yang dipecah berdasarkan ideologi yang diantaranya Jerman barat dan Jerman timur, Vietnam utara dan Vietnam selatan dan yang terakhir adalah Korea selatan dan Korea utara, masing-masing negara tersebut pada dasarnya satu namun terpaksa pecah menjadi dua dikarenakan pengaruh ideologi yang berbeda dari dua negara adidaya yaitu Amerika Serikat (liberal/kapitalis) dan Uni Soviet ( Komunis).

The New Word (Tatanan Dunia Baru)

Gambaran Tatanan Dunia Baru (The New Word) 

1. Ketergantungan Negara Dunia ke-3 pada Kapitalisme. 

Pasca Perang dunia kedua, gambaran dunia baru ini sudah mulai terlihat ketika banyak negara-bangsa yang dulunya di jajah oleh kekuatan militer negara-bangsa kuat telah memperoleh kemerdekaannya. Namun ceritanya tidak hanya sampai disitu pasca perang dunia kedua juga mulailah lahir badan-badan perkumpulan dunia misalnya seperti PBB(Perserikatan Bangsa-Bangsa), IMF( International Monitering Faudation) dan yang terakhir Word Bank(WTO). Secara tersurat lembaga seperti ini diinisiasi oleh banyak negara dunia termasuk didalamnya negara yang baru mengambil kembali kemerdekaannya, namun pada kenyataannya lembaga ini hanya dikendalikan oleh beberapa negara saja yang mempunyai power lebih (Pemenang Perang Dunia kedua).

Saturday, January 17, 2015

MILITER DAN TRANSISI MENUJU DEMOKRASI DI THAILAND DAN INDONESIA : SUATU PERBANDINGAN

Dari keseluruhan organisasi militer di Negara – Negara Asia, mungkin militer Thailand dan indonesialah yang telah menjadi kekuatan dominan paling konsisten dalam sejarah mengenai keterlibatannya dalam politik dibawah rezim otoritatarian. Meski ada kemiripan, antara Thailand dan Indonesia dalam mengambil langkah sangat berbeda untuk mengakhiri dominasi militer atas dunia politik mereka. di Thailand, peran politis mileter mengalamipengurangan secara gradual sejak tahun 1973, sedangkan di Indonesia pengurangan peran politik mileter terjadi akibat jatuhnya rezim soeharto pada tahun 1998. Ini adalah pengalaman transisi demokrasi yang berbeda antara Thailand dan Indonesia, namun yang menjadi pertanyaannya sekarang mengapa pengurangan dominasi mileter dalam politik di Thailand dan Indonesia mengambil jalur yang sangat berbeda dan terjadi dalam kerangka waktu yang sangat berlainan.

Bung Hatta dan Buku Alam Pikiran Yunani

Di negeri ini siapa yang tidak kenal Bung Hatta atau yang bernama lengkap Mohammad Hatta, seorang Ploklamator ulung adalah sosok yang mungkin sangat sulit untuk dilupakan oleh bangsa ini.

Terobosan-terobosan taktik politik nya tidak bisa diragukan lagi, kamahirannya dalam berdiplomasi pun patut kita ancungi jempol, keberhasilan nya dalam memaksa belanda untuk mengakui kadaulautan Indonesia dalam konfrensi meja bundar 1949 mungkin menjadi salah satu contoh dari kehebatannya

Monday, January 12, 2015

Nanas dan Kura-Kura

Tahun 1892 , Toko Buah Yu mengangkut 50 keranjang nanas dari Laiyang ke Shanghai. Karena perjalanan yang jauh maka nanas-nanas membusuk dan dibuanglah nanas-nanas tersebut

Di seberang Toko Buah Yu ini ada toko kecil yg dihuni sepasang suami istri yang tidak memiliki sesuatu untuk dimakan dan segera memungut nanas yg dibuang itu. Setelah dikupas dan dipotong kecil-kecil dan menjualnya. Bisnis ini berjalan lancar.

Saturday, January 10, 2015

1873, Perang Aceh & Masjid Raya Baiturahman

Aceh dalam perjalanannya selalu memberikan kesan yang sulit terlupakan setidaknya itulah yang ingin saya sampaikan dari tulisan ini, mulai dari rentetan konflik berkepanjangan, karakter manusianya yang sulit dimengerti apalagi kalau kita mempelajari persoalaan jiwa fanatisme yang sangat kuat terhadap agamanya yang tentunya menjadi pengikat yang kuat dalam kehidupan masyarakatnya, karena sesungguhnya sampai hari seorang ilmuan terkenalpun susah memisahkan antara orang aceh dan agamanya.

Wednesday, January 7, 2015

Olimpiade Barcelona 1992 dan Kisah Fenomenalnya

Olimpiade Barcelona 1992 dan Kisah Fenomenalnya




Olimpiade Barcelona, 1992.Enam puluh lima ribu pasang mata hadir di stadion itu. Semua hendak menyaksikan event atletik besar di ajang olahraga terbesar seplanet bumi. Nama lelaki itu Derek Redmond, seorang atlet pelari olimpiade asal Inggris. Impian terbesarnya ialah mendapatkan sebuah medali olimpiade, -apapun medalinya-. Derek sebenarnya sudah ikut di ajang olimpiade sebelumnya, tahun 1988 di Korea. Namun sayang beberapa saat sebelum bertanding, ia cedera sehingga tak bisa ikut berlomba. Mau tak mau, olimpiade ini, adalah kesempatan terbaiknya untuk mewujudkan mimpinya. Ini adalah hari pembuktiannya, untuk mendapatkan medali di nomor lari 400 meter. Karena ia dan ayahnya sudah berlatih sangat keras untuk ini.
resep donat empuk ala dunkin donut resep kue cubit coklat enak dan sederhana resep donat kentang empuk lembut dan enak resep es krim goreng coklat kriuk mudah dan sederhana resep es krim coklat lembut resep bolu karamel panggang sarang semut